Kata Pengantar
Puji syukur
kami ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah menolong
hamba-Nya menyelesaikan Laporan ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan
Dia mungkin kami tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Laporan ini disusun agar pembaca dapat memperluas ilmu
tentang Elektrokimia yang kami
sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber. Laporan ini di susun oleh
penyusun dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri penyusun
maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama
pertolongan dari Tuhan akhirnya Laporan ini dapat terselesaikan.
Semoga Laporan ini dapat memberikan wawasan yang lebih
luas kepada pembaca. Walaupun dalam penyusunan Laporan ini saya menyadari bahwa
tidak akan luput dari berbagai macam kesalahan dan kekurangan. Untuk itu, kami harapkan partisipasi
pembaca untuk menberikan pesan,kesan dan kritiknya atas Laporan kami ini.
Atas
pesan , kesan dan kritik yang pembaca sampaikan demi kemajuan Laporan ini pada
masa yang akan datang kami ucapkan
terimakasih.
Daftar Isi
Kata Pengantar
Daftar
Isi..........................................................................................................1
BAB I :
a) Tujuan Penelitian....................................................................................3
b) Dasar
Teori............................................................................................3
c) Alat dan bahan.......................................................................................3
d) Tabel.....................................................................................................4
e) Analisi Data............................................................................................5
BAB II :
a) Pengembangan
Konsep...........................................................................6
BAB III :
a) Kesimpulan............................................................................................10
b) Lampiran...............................................................................................11
c) Daftar Pustaka.......................................................................................15
BAB I
Sel Volta
1) Tujuan Penelitian:
- Siswa dapat merakit dan mengukur potensial sel volta;
- Merangkai Sel Volta dan menghitung potensialnya.
2) Dasar Teori:
Sel volta atau sel galvani adalah sel elektrokimia yang
melibatkan reaksi redoks dan menghasilkan arus listrik. Sel volta terdiri atas
elektroda, tempat berlangsungnya reaksi oksidasi disebut anoda(elektrode
negative), dan tempat berlangsungnya reaksi reduksi disebut katoda(elektrode positif).
Rangkaian sel volta terdiri atas elektrode Zn (logam Zn)
yang dicelupkan ke dalam larutan ZnSO4 dan elektrode Cu (logam Cu) yang
dicelupkan ke dalam larutan CuSO4.
Kedua larutan itu dihubungkan dengan jembatan garam yang berbentuk huruf U yang diisi dengan garam NaCl atau KNO3 dalam agar-agar (gelatin). Sedangkan, kedua elektrode dihubungkan dengan alat petunjuk arus, yaitu voltmeter melalui kawat.
Kedua larutan itu dihubungkan dengan jembatan garam yang berbentuk huruf U yang diisi dengan garam NaCl atau KNO3 dalam agar-agar (gelatin). Sedangkan, kedua elektrode dihubungkan dengan alat petunjuk arus, yaitu voltmeter melalui kawat.
Bila elektrode Zn dan Cu dihubungkan dengan sebuah kawat
maka akan terjadi energi listrik (menghasilkan energi listrik). Untuk menjaga
kenetralan listrik dari kedua larutan di atas maka kedua larutan tersebut
dihubungkan dengan jembatan garam. Jembatan garam menyebabkan elekton mengalir
secara terus menerus melalui kawat.
Potensial sel (Eosel) adalah potensial listrik
yang dihasilkan oleh suatu sel volta. Besarnya potensial sel dari suatu reaksi
redoks dalam sel volta dapat ditentukan melalui:
1.
Percobaan dengan
menggunakan voltmeter atau potensiometer.
2.
Perhitungan berdasarkan
data potensial elektroda unsur-unsur sesuai dengan reaksinya.
Atau
Potensial elektroda merupakan ukuran besarnya
kecenderungan suatuunsur untuk melepas atau menyerap elektron. Untuk
membandingkan kecenderungan oksidasi atau reduksi dari suatu elektroda
pembanding yaitu elektroda hidrogen. Potensial yang dihasilkan oleh suatu
elektroda yang dihubungkan dengan elektroda hidrogen disebut potensial
elektroda.
Ada dua kemungkinan:
Ada dua kemungkinan:
·
Jika potensial
electrode bertanda (+) maka electrode lebih mudah mengalami reduksi.
·
Jika potensial
electrode bertanda (-) maka electrode lebih mudah mengalami oksidasi.
Harga potensial sel tergantung pada jenis elektroda,
suhu, konsentrasi ion dalam larutan, dan jenis ion dalam larutan.
Perlu diingat bahwa: Unsur/electrode yang mempunyai E
lebih kecil akan mengalami oksidasi dan berfungsi sebagai anoda, dengan E0
oksidasi = - E0 reduksi.
Syarat reaksi redoks berlangsung spontan, yaitu logam
untuk anoda terletak sebelah kiri logam untuk katoda dalam deret volta.
Deret Volta merupakan urutan logam-logam(ditambah
hidrogen) berdasarkan kenaikan potensial elektroda standarnya.
Li - K
- Ba - Sr - Ca - Na - Mg - Al - Mn - Zn - Cr -Fe - Ni - Co - Sn - Pb - H - Cu -
Hg - Ag - Pt – Au
Semakin ke kiri letak suatu logam dalam deret volta, maka
logam tersebut semakin mudah teroksidasi. Sebaliknya, semakin ke kanan suatu
logam dalam deret volta, maka logam tersebut semakin mudah tereduksi. Oleh
karena itu, untuk melindungi suatu logam dari reaksi oksidasi (perkaratan) maka logam tersebut perlu dihubungkan dengan logam yang
letaknya lebih kiri dari logam tersebut dalam deret volta atau disebut sebagai
perlindungan katodik.
3)
Alat dan Bahan
1.
Gelas kimia
2.
Jembatan garam
3.
Volt Meter
4.
Kabel / Jepit Buaya
5.
Lempeng Logam, Zn, Cu, Mg,
Fe
6.
Larutan CuSO4
7.
Larutan ZnSO4
8.
Larutan FeSO4
4) Cara Kerja
1.
Masukkan 50ml larutan
ZnSO4 dan Celupkan lempeng Zn
2.
Masukkan 50ml larutan
CuSO4 dan Celupkan lempeng Cu
3.
Hubungkan kedua larutan
dengan jembatan garam
4.
Hubungkan kedua larutan
dengan jepit buaya ke Voltmeter
5.
Lakukan langkah 1 s/d 4
dengan larutan setengah sel lainnya tercantum pada tabel sebagai berikut
TABEL
Setengah Sel Katoda
Setengah Sel Anoda
|
A.
Cu2+/Cu
|
B.
Zn2+/Zn
|
C.
Fe/Fe2+
|
1. Cu/Cu2+
|
======================
|
-2
|
+100
|
2. Zn/Zn2+
|
+1
|
====================
|
+100
|
3. Fe/Fe2+
|
-1
|
-1
|
=====================
|
ANALISIS DATA
Persamaan reaksi setengah sel dan
bagan diagram sel serta perhitungan potensial sel
-
Cu sebagai oksidator dan Zn sebagai reduktor
Diagram: Cu/Cu2+//Zn2+/Zn
Oks : Cu à Cu2+ + 2e Eo= 0,34
Red : Zn2+ + 2e à Zn Eo= - 0,76 -
Cu + Zn2+Ã Cu2+ + Zn Eo= - 1,1 v
-
Zn sebagai oksidator dan Cu Sebagai reduktor
Diagram: Zn/Zn2+//Cu2+/Cu
Oks : Znà Zn2+ + 2e Eo=-0,76
Red : Cu2++ 2eà Cu Eo= 0,34 -
Zn + Cu2+Ã Zn2++Cu Eo= 1,1 v
-
Cu sebagai oksidator dan Fe sebagai reduktor
Diagram Cu/Cu2+/Fe2+/Fe
Oks : Cu à Cu2+ + 2e Eo=0,34
Red : Fe2+ +2eà Fe Eo= -0,44 -
Cu + Fe2+Ã Cu2+ + Fe Eo= - 0,78v
-
Fe sebagai oksidator dan Cu sebagai reduktor
Diagram Fe/Fe2+//Cu2+/Cu
Oks : Feà Fe2+ + 2e Eo= - 0,44
Red : Cu2+ + 2eà Cu Eo= 0,34 -
Fe + Cu2+Ã Fe2+ + Cu Eo= 0,78 v
-
Zn sebagai oksidator dan Fe sebagai reduktor
Diagram Zn/Zn2+//Fe2+/Fe
Oks : Zn à Zn2+ + 2e Eo= -0,76
Red : Fe2+ + 2e à Fe Eo= - 0,44
Zn + Fe2+Ã Zn2+ + Fe Eo= 0,32 v
-
Fe sebagai oksidator dan Zn sebagai reduktor
-
Diagram Fe/Fe2+/Zn2+/Zn
Oks : Fe à Fe2+ + 2e Eo= - 0,44
Red : Zn2+ + 2e à Zn Eo= -0,76 -
Fe + Zn2+Ã Fe2+ + Zn Eo= -0,32 v
BAB II
PENGEMBANGAN KONSEP
1.Tuliskah
reaksi yang terjadi pada kedua elektroda didalam sel volta.
2.Jelaskan
kegunaan jembatan garam melalui ilustrasi mikroskopis.
3. Apakah yang terjadi jika sel tersebut tidak
digunakan jembatan garam?
Apakah terbentuk arus listrik atau tidak?
4. Jika larutan yang digunakan
diganti dengan larutan nonelektrolit, apakah reaksi redoks dapat terjadi dalam
sel volta? Apakah sel tersebut dapat menghasilkan arus listrik? Mengapa?
5. Diketahui :
E0 red
: Fe2+ / Fe = – 0,44 V
Zn2+ / Zn = – 0,76 V
a. tentukan besarnya
potensial sel
b. tulis notasi seL
c.
apakah reaksi berlangsung spontan6. Diketahui data potensial elektrode sebagai berikut:
Cu2+(aq) | Cu(s) E°sel = +0,34 volt
Zn2+(aq) | Zn(s) E°sel = -0,76 volt
Ramalkan apakah reaksi tersebut dapat berlangsung spontan?
7. buatlah kesimpulan dari laporan tersebut?
Jawab :
1. a. Zn + Cu2+
→
Cu + Zn2+
b). Cu2+ + Fe → Cu + Fe2+
c). Fe2+ + Zn → Fe+ Zn2+
2. Oleh
karena dalam sel volta terjadi reaksi redoks. Sehingga dibutuhkan jembatan
garam untuk menyeimbangkan ion-ion yang ada di dalam larutan. Untuk dapat lebih jelasnya, kami memberikan
contoh berdasarkan salah satu percobaan diatas. Yaitu logam Cu dan Zn.
Zn dalam
larutan ZnSO4 (Zn2+ dan SO42-) semakin
terlihat menipis karena teroksidasi. (massa logam Zn berkurang karena terlarut
sebagai ion)
Zn à Zn2+ + 2e .
Zn à Zn2+ + 2e .
sehingga, ion
Zn2+ semakin bertambah dalam larutan dan menyebabkan larutan
bermuatan positif (Zn2+ bertambah). Sedangkan, 2e hasil oksidasi
akan mengalir ke larutan CuSO4 melalui kawat penghantar.
Cu dalam
larutan CuSO4 (Cu2+ dan SO42-) semakin
terlihat menebal karena ada reaksi reduksi yang menyebabkan logam Cu mengendap.
(Massa logam Cu bertambah)
Cu2+ + 2e Ã
Cu
sehingga
ion Cu2+ semakin berkurang dalam larutan dan menyebabkan larutan
bermuatan negatif (SO42- lebih banyak).
Maka dari itu, dibutuhkan jembatan garam (NaCl sebagai
larutan elektrolit inert) yang mengandung ion-ion positif dan ion-ion negatif
karena berfungsi menetralkan muatan positif dan negatif dalam larutan
elektrolit. Na+ akan menetralkan kelebihan ion SO42- dalam larutan
CuSO4. Cl-akan menetralkan kelebihan ion dalam larutan
ZnSO4.
3.
Berdasarkan
penjelasan diatas telah diketahui bahwa jembatan garam mengambil peranan
penting dalam sel volta. Yang bilamana
kedua elektroda dihubungkan dengan sebuah kawat yang nantinya akan terjadi energi
listrik (menghasilkan energi listrik), Jembatan garam juga berfungsi menjaga
kenetralan listrik dari kedua larutan tersebut. Jembatan garam menyebabkan
elekton mengalir secara terus menerus melalui kawat. Sehingga, jika jembatan
garam tidak ada, maka tidak dapat menghasilkan energy listrik, karena
terhambatnya electron yang mengalir melalui kawat.
4. Sel Volta (sel galvani) memanfaatkan
reaksi spontan (∆G < 0) untuk membangkitkan energi listrik, selisih energi
reaktan (tinggi) dengan produk (rendah) diubah menjadi energi listrik. Sistem
reaksi melakukan kerja terhadap lingkungan
Kedua tipe sel menggunakan
elektroda, yaitu zat yang menghantarkan listrik antara sel dan lingkungan dan
dicelupkan dalam elektrolit (campuran ion) yang terlibat dalam reaksi atau yang
membawa muatan.
Pemilihan larutan elektrolit karena
larutan elektrolit dapat menghantarkan listrik yang disebabkan adanya proses
ionisasi. Sehingga, apabila larutan elektrolit diganti larutan larutan non
elektrolit, maka tidak terjadi redoks pada sel volta dan juga tidak dapat
menghasilkan arus listrik karena larutan non elektrolit tidak dapat menghantarkan arus listrik karena zat terlarutnya di dalam
pelarut tidak dapat menghasilkan ion-ion (tidak mengion). Sehingga tidak dapat
membawa muatan.
5. a. E0 yang besar
mengalami reduksi
, E0 yang
kecil mengalami OksidasiReduksi : Fe2+ + 2e —– Fe E0 = – 0,44 V
Oksidasi : Zn —— Zn2+ + 2e E0 = + 0,76V
Redoks : Fe2+ + Zn —– Fe + Zn 2+ E0 sel = +0,32 V
b. notasi sel : Zn / Zn2+ // Fe2+ / Fe
c. E0 sel positif, ma Reduksi : Cu2+(aq) + 2e- → Cu(s) E° = +0,34 volt
6.Oksidasi : Zn(s) → Zn2+(aq) + 2e- E° = +0,76 volt
Redoks : Cu2+(aq) + Zn(s) → Cu(s) + Zn2+(aq) E°sel = +1,10 volt
Oleh karena E° positif, berarti reaksi berlangsung spontan.
Selain dari tanda E0 sel ,keberlangsungan suatu reaksi dapat diperkirakan dengan menggunakan deret Volta :
K Ba Ca Na Mg Al Zn Cr Fe Ni Co Sn Pb (H) Cu Hg Ag Pt Au
Pada deret Volta, dari kiri ke kanan makin mudah
mengalami reaksi reduksi atau dari kanan ke kiri makin
mudah mengalami reaksi oksidasi. Logam-logam di sebelah
kiri atom H memiliki harga E° negatif. Adapun logam-logam
di sebelah kanan atom H memiliki harga E° positif.
Untuk ; reaksi
X (s) + y+ (aq) ——— X+ (aq) + y (s)
Reaksi berlangsung jika logam x terletak disebelah kiri logam y
Contoh : Ni(s) + Pb2+ (aq) ——- Ni2+ (aq) + Pb(s)
7. 1.
Sel
volta merupakan suatu sel elektrokimia yang mengubah zat kimia menjadi energi
listrik.
2. Katode(+) tempat terjadinya reduksi
sedangkan pada anode(-) tempat terjadinya oksidasi.
3. Reaksi redoks dapat berlangsung
spontan jika potensial sel lebih dari nol.
4. Pada voltmeter reaksi sel yang dapat
berlangsung akan menunjukkan skala positif (bergerak ke kanan). Jika reaksi
tersebut di balik, skala akan bergerak ke kiri dan tidak dapat terbaca.
Besarnya skala dapat ditentukan menggunakan reaksi yang dapat berlangsung
dengan membalik tanda (+) menjadi (-).
5. Membandingkan data dalam buku dan
percobaan adalah hampir sama, tetapi ada selisih dikarenakan adanya variabel
pengganggu selama percobaan
BAB III
KESIMPULAN
1. Sel volta merupakan suatu sel
elektrokimia yang mengubah zat kimia menjadi energi listrik.
2. Katode(+) tempat terjadinya reduksi
sedangkan pada anode(-) tempat terjadinya oksidasi.
3. Reaksi redoks dapat berlangsung spontan
jika potensial sel lebih dari nol.
4. Pada voltmeter
reaksi sel yang dapat berlangsung akan menunjukkan skala positif (bergerak ke
kanan). Jika reaksi tersebut di balik, skala akan bergerak ke kiri dan tidak
dapat terbaca. Besarnya skala dapat ditentukan menggunakan reaksi yang dapat
berlangsung dengan membalik tanda (+) menjadi (-).
5. Membandingkan data dalam buku dan
percobaan adalah hampir sama, tetapi ada selisih dikarenakan adanya variabel
pengganggu selama percobaan.
Really enjoyed this article.Much thanks again. Want more
BalasHapuspower-bi Training Institute
python Training Institute
QuickBooks Payroll Support cell phone number. Well! If you’re not in a position to customize employee payroll in Quickbooks which makes the list optimally, in QB and QB desktop, then read the description ahead. Here, you will get the determination of numerous type of QuickBooks Payroll Support Phone Number that which you’ve close at hand for assisting the setup process with comfort.
BalasHapusIf you run into any difficulty regarding QuickBooks Payroll Support Number and you are clearly happy to find a very good way to avoid it, the essential ideal solution should be to contact the QuickBooks Payroll customer support, they offer you with expert opinion in the malfunction that you will be facing and would also guide you through the complete procedure for obtaining the issue resolved.
BalasHapusAll of us is available 24*7 to offer the most recent news, helpful tips, training and consulting services to all or any its clients. Every one of these resources definitely show to be fruitful for your needs. In case, you can get stuck at any point, make a call at our QuickBooks Technical Support Phone Number.
BalasHapus
BalasHapusFor such kind of information, be always in contact with us through our blogs. To locate the reliable way to obtain assist to create customer checklist in QB desktop, QuickBooks online and intuit online payroll? Our QuickBooks Payroll Support USA may help you better.
It is as a result of not enough QuickBooks Support Number service. You'll be not used to the business enterprise and also make lots of errors. You yourself don’t understand how much errors you'll be making. If this occurs it really is natural to possess a loss in operation.
BalasHapusOne will manage the Payroll, produce Reports and Invoices, Track sales, file W2’s, maintain Inventories by victimization QuickBooks. detain mind that QuickBooks Technical Support Phone Number is not solely restricted into the options that we have a tendency to simply told you, it will probably do a lot more and it’ll all feel as simple as pie.
BalasHapusQuickBooks Enterprise Support Services offered at QuickBooks Enterprise Technical Support are created to provide you with tech assistance par excellence for almost any glitches or hiccups you could possibly come across during coping with your QuickBooks Enterprise.
BalasHapusYou can actually resolve this error by using the below troubleshooting steps you are able to simply contact our QuickBooks Support Phone Number available at.You should run QuickBooks Support Phone Number print and pdf repair tool to ascertain and fix the errors in printer settings prior to starting the troubleshooting.
BalasHapusAdvanced Financial Reports: the consumer can surely get generate real-time basis advanced reports with the aid of QuickBooks Support Phone Number. If one is not known with this feature, then, it is possible to call our QuickBooks Help Number.
BalasHapusEvery user will get 24/7 support services with our online technical experts using QuickBooks support phone number. When you’re stuck in times for which you can’t find a method to eliminate a concern, all that's necessary would be to dial QuickBooks Support Number. Be patient; they are going to inevitably and instantly solve your queries.
BalasHapusIt is time to get the very best help.Why you ought to choose QuickBooks Tech Support Number The principal intent behind QuickBooks Support number is to provide the technical help 24*7 so as with order in order to prevent wasting your productivity hours.
BalasHapusThe Premier support is provided by technicians who will be trained every once in awhile to meet up with almost any queries related to integrating QuickBooks Tech Support Number with Microsoft Office related software.
BalasHapusQuickBooks Payroll to make sure you take advantage out of your business accounting software. By helping you customize its settings, our experts will make sure your QuickBooks Payroll Support Phone Number software works optimally for you personally so you have the ability to save time, reduce errors, and drive better business results.
BalasHapusSo if you wish to contact the group then easily dial our toll-free wide range of QuickBooks Tech Support Phone Number and obtain one stop solution for all your problems and create your business.
BalasHapusBig thank's this article have a much benefits
BalasHapusJust simply clearing the “Cache” resolves many issues, this can work for QuickBooks Error Code 9999 as well. You can try this solution for other bank feed or crashed feed issues. If you would like to learn How To Troubleshoot Quickbooks Error 9999, you can continue reading this blog.
BalasHapus